Minggu, 16 September 2012

Susah sekali mengekspresika kegalauan ini. untuk menerjang rasa yang masih menggantung, desela kbawah_keSTREZzan kawan-kawan lain, aku mencoba mengemblikan spirit semua, aku mencoba memotivasi yang ada, tapi seakan aq bingung dan berhenti ketka ku sadar, UNTUK APA??

Teman ku bilang, ia tidak putus asa tapi Kecewa, karena keduanya sangatlah berbeda. Putus asa itu karena perbuata kita sendiri, tapi kecewa itu karena orang lain. Yang lain muak dengak kata EKspedisi, kurasa aq entah diposisi mana, yang jelas sulilt mengungkapkan perihnya.


Dulu,, jauh sebelum aq bergabung dan bertemu mereka, aku punya tim SNY, sengannya menjalin eluarga, tapui semua hilang dengan  1 kata Pisah, atas Perpecahan ini aq masih mencoba membangun keluarga baru lagi, spirit baru, namun  1 mengundurkan diri dan 1 yang lain pergi. mencoba membangun kesepakatan lagi, q rasa ada ketidakcocokan dan Kepayahan yang memulai. Q datang menjemput harapan bersama yang lain. Lalu lama kelamaan tumbang juga. Karena kufikir tidak akan selesai, q ingin cepat-cepat mengakhiri beban, berharap merekalah yang pasti. Kami melakukan simulasi atas hatiku yang sebenarnya tidak enak sendiri. Bergabung dengn keluarga baru tanpa bekerja sebelumnya. Dan inilah ttiknya.. "kekecewaan"
Kemarin,, aq masihh melihat wajah lelah penuh semangat dari teman-teman baruku, masih mendengar tawa letih dan mimpi gemuruh. Aq melihat kegembiraan disudut mata mereka.. Hingga malam itu datang, sebelum semua merasa gila, badan lelah hingga subuh menjarah. Kami dinyatakan TIDAK LAYAK . Beginilah cara orang menjathkan api kecil dihutan kemarau. Dan,, inilah yang bisa kulihat dari ekspresi ekecewaan teman-teman ku. Hati sungguhlah pribadi yang punya, hanya Tuhan saja yang dapat menguasai semua. Terimmakasih Tuhan, saat ini akq tidak dalam kebencianm tidak juga dalam status amarah.

KEEP iSTIQOmAh 4 my Dream'S

Tidak ada komentar:

Posting Komentar